3Rd. Longshan Environmental Technology Park, Zhangqiu District, JiNan, Shandong, China [email protected]
Kalsium desulfurisasi adalah teknologi desulfurisasi gas buang yang umum dan banyak digunakan, yang terutama mencakup metode batu kapur-gipsum dan metode kapur.
Metode batu kapur-gipsum:
Prinsipnya: Batu kapur digunakan sebagai desulfurizer dan dijadikan bubur. Di menara penyerapan, bubur batu kapur bereaksi kimia dengan sulfur dioksida dalam gas buang untuk menghasilkan kalsium sulfit. Kalsium sulfit kemudian dioksidasi menjadi kalsium sulfat (gipsum).
Rumus reaksi kimia:
Reaksi penyerapan :CaO + SO 2. + 1/2H 2. O → CaSO 3· 1/2H 2. O
Reaksi oksidasi :CaSO 3· 1/2H 2. O + 1/2O 2. + 3/2H 2. O → CaSO 4· 2H 2. O
Keuntungan :
Teknologi sudah matang, operasi dapat diandalkan, efisiensi desulfurisasi tinggi, sumber daya penyerap berlimpah, biayanya relatif rendah, dan gipsum produk sampingan dapat digunakan secara komprehensif.
Metode kapur
Prinsip : Kalsium (CaO) digunakan sebagai agen desulfurisasi untuk membuat bubur kalsium, yang bereaksi dengan sulfur dioksida untuk membentuk kalsium sulfit, yang kemudian teroksidasi menjadi kalsium sulfat.
Rumus reaksi kimia:
Reaksi penyerapan :CaCO 3 + SO 2. + 1/2H 2. O → CaSO 3· 1/2H 2. O + CO 2.
Reaksi oksidasi :CaSO 3· 1/2H 2. O + 1/2O 2. + 3/2H 2. O → CaSO 4· 2H 2. O
Keuntungan :Kecepatan reaksi cepat dan efisiensi desulfurisasi tinggi.
Kalsium desulfurisasi banyak digunakan dalam industri tenaga, baja, kimia dan lainnya.